Ikuti Pengukuhan KASAD Sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting, Dandim 0309/Solok Serahkan Bantuan Tali Asih Pada Orangtua Balita Penderita Stunting

SOLOK KOTA -  Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan, SE, mengikuti secara virtual prosesi pengukuhan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jendral TNI Dr. Dudung Abdurachman, SE, MM, sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting, Rabu, 29 Juni 2022.

Kegiatan pengukuhan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jendral TNI Dr.Dudung Abdurachman sebagai Duta Bapak Asuh Anak Stunting ini dilaksanakan di Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Turut hadir Kepala BKKBN Republik Indonesia dr.Hasto Wardoyo, Sp.OG (K).

Baca juga: Sumbar Salurkan Sapi Kurban Presiden Jokowi ke Daerah Terdampak Bencana

Sementara Dandim 0309/Solok mengikuti dari kediaman M. Chandra, salah seorang warga Kelurahan Simpang Rumbio, Kecamatan Sikarah, Kota Solok, bersama Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Barat Fatwati, ST, M.Eng, Wali Kota Solok diwakili Sekda Drs.Saiful A.M.Si, Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Solok Dra. Nani Rialinda didampingi Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga Yusnel Faroza, S.ST, Mars.

Kepala BKKBN RI dr.Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) dalam sambutan menyampaikan tentang perintah langsung Presiden Republik Indonesia untuk menurunkan angka Stunting menjadi 14 %.

Baca juga: Dengar Cerita, Orang Kembali dari Pulang Kampung

"Stunting itu sudah pasti pendek, namun pendek belum tentu Stunting. Stunting dikarenakan masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan terganggunya pertumbuhan pada anak, ” ujar Kepala BKKBN RI.

Ditambahkannya, Stunting mengakibatkan intelektual rendah dan susah bersaing dengan seusianya.Dan pada usia 45 tahun keatas, kondisi tubut jauh menurun serta sakit-sakitan. Karena itulah, stunting membuat tidak produktif dan hanya menjadi beban keluarga. Oleh karena itu mulai sejak dini, kita cegah stunting.

Baca juga: Rudi Hartono Bangun: Citayam Fashion Week Banyak Langgar Aturan

Mengakhiri sambutannya, dr.Hasto atas nama BKKBN menyampaikan ungkapan terima kasih kepada KASAD Jendral TNI Dr. Dudung Abdurachman yang sudah berkenan menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia.

"Saya berharap nantinya memberikan semangat dan inspirasi kepada petinggi lainnya di Indonesia untuk kemudian menyusul menjadi Bapak Asuh Anak Stuting Indonesia, " pungkas Hasto.

Baca juga: Laki-laki Paruh Baya

Pengukuhan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD)  Jendral TNI Dr. Dudung Abdurachman ditandai dengan pemasangan Selempang Duta Bapak Asuh Anak Stunting Indonesia oleh Kepala BKKBN RI dr.Hasto Wardoyo, Sp.OG (K).

Diakhir kegiatan tersebut, Dandim 0309/Solok Letkol Arm Hendrik Setiawan didampingi Kepala BKKBN Sumbar Fatwati, memberikan bantuan Tali Asih kepada pasangan M Candra (24 tahun), suami dari Yesi Agustin 30 tahun, yang merupakan orangtua dari  dua orang anak Balita penderita stunting, Adira Zara Putri  perempuan (5 Tahun) dan Muhammad Attala Al laki-laki (8 Bulan).

Baca juga: Kembali ke Jerman Setelah Kecewa Hidup di Indonesia